Senin, 06 Maret 2017

GARIS BESAR BUKU MARI KITA BERCOCOK TANAM TERUNG JEPANG,RANGKUMAN BUKU MARI KITA BERCOCOK TANAM TERUNG JEPANG”. ENANG HADIATNA,SP.

A.   GARIS BESAR
Secara garis besar buku  yang berjudul “MARI KITA BERCOCOK TANAM TERUNG JEPANG” terbagi menjadi enam bagian.Bagian pertama merupakan pendahuluan. Dalam bagian ini dikupas  mengenai manfaat terung secara umum, lingkungan yang cocok untuk bercocok tanam terung, jenis-jenis terung dan bagian-bagian dari terung jepang.Bagaian kedua adalah pembibitan. Dalam bagian ini diterangkan bagaimana langkah awal untuk bercocok tanam terung, kegiatan yang harus dilakukan dalam menyiapkan pembibitan adalah, pengecambahan,penanaman kecambah, pengisian polibag untuk kecambah, penanaman kecambah ke polibag, perawatan kecambah,pemindahan bibit ke lahan.Bagian ketiga menerangkan persiapan lahan. Dalam bagian ini di jelaskan bagaimana cara menyiapkan lahan yang baik untuk ditanami,  dan pembuatan jenis-jenis badengan untuk bercocok tanam. Bagian keempat adalah proses penanaman. Selain penanaman di lahan yang luas pada bagian ini juga di jelaskan bagaimana cara penanaman pohon terung di lahan yang sempit atau pekarangan, dan penanaman terung pada pada wadah atau polibag.Bagaian kelima membahas pemeliharaan tanaman. Pada bagian ini di jelaskan bagaimna cara merawat tanaman terung jepang. Kegiatan pemiliharaan terung jepang adalah penulaman, pemelihraan batang dan cabang, pembumbunan, pemupukan, penyiangan, pengairan, pengajiran, dan penanggulangan hama penyakit, semunya dibahas pada bagian ini.Bagian keenam atau bagian terakhir adalah pemanenan. Bagian pemanenan terbagi menjadi tiga pembahsan, petama waktu panen terung jepang, kedua cara pemanenan terung, dan yang terahir adalah penanganan selepas panen. Dalam hal penanganan selepas panen ada beberapa hal yang harus dikerjakan, diantaranya adalah sortasi, grading, pembersihan, pengemasan dan pengengkutan.      B.   RANGKUMAN
BAB 1PENDAHULUANA.    Manfaat Terung
Terung banyak mengandung gizi, protein, lemak, karbohidrat, dan vitamin, terutamana vitamin A, B, dan C. terung juga mengandung klasium, fosfor, serta zat besi. Vitamin tersebut bermanfaat bagi kesehatan tubuh, diantaranya dapat membantu dalam pencernaan, untuk mencegah timbulnya sariawan dan dapat mencegah timbulnya penyakit kejang. Ada juga terung yang dapat menyembuhkan penyakit kulit dengan cara terung tersebut dibakar dan akarnya bias menyembuhkan sakit gigi.Sedangkan terung yang dibuat menjadi juice dapat menekan resiko timbulnya kanker perut. Selain manfaatnya untuk kesehatan tubuh, terungpun dapat dibuat hidangan makan dengan cara dimakan langsung maupun disayur.B.     Lingkungan yang Cocok
Keadaan lahan untuk tanaman  terung harus tempat yang terbuka, sehingga sinar matahari dapat diterima dengan cukup baik oleh tanaman. Tanaman terung dapat tumbuh pada dataramn rendah maupun dataran tinggi yang memiliki suhu antara 20-30 C.C.     Mengenal Jenis-Jenis Terung
Jenis terung yang sering ditanam diantaranya :1.      Terung gelatik
2.      Terung kopek
3.      Terung medan
4.      Terung bogor
5.      Terung jepang
 D.    Bagian-Bagian dari Tanaman Terung Jepang
Bagian-bagian tanaman atau organ dari terung jepang diantaranya adalah batang, daun, bunga, dan buah. Batang terung dibedakan menjadi dua yaitu batang primer atau batang utama dan batang sekunder atau batang pencadangan.daun yang dimiliki tanaman terung berwarna hijau pada tanaman muda kemudian berubah menjadi ungu kemerahan. Bunga pada tanaman terung memiliki alat kelamin ganda, dalam satu tanaman memiliki alat kelamin jantan (benang sari) dan betina (putik). BAB 2PEMBIBITAN      kegiatan yang harus dilakukan dalam menyiapkan pembibitan adalah, pengecambahan,penanaman kecambah, pengisian polibag untuk kecambah, penanaman kecambah ke polibag, perawatan kecambah,pemindahan bibit ke lahan.A.    Perkecambahan
Pengecambahan bertujuan agar benih dapat tumbuh dengan serampak dan memudagkan dalam pemindahan ke tempat penanaman sementara atu polibag, sebelum bibit tersebut di pindhakan ke lahah yang sebenarnya.  Pengecambahan dapat dilakukan dengan dua cara, diantara nya sebagai berikut :1.      Pengecambahan dengan menggunakan bak
2.      Pengecambahan dengan menggunakan bedengan
 B.     Pengisian polibag untuk kecambah
Langkah berikut nya adalah memperisapkan media untuk penanaman kecambah, sehingga apabila kacambah tersebut tumbuh dengan serempak, maka pemindahan terhadap polibag semai akan lebih mudah.C.     Pembuatan Naungan
Naungan dibuat sedemikian rupa, sehingga naungan tersebut dapat menampung polibag persemian.naungan dapat dibuat dari bamboo yang diberi atap menggunakan jerami atau plastik.D.    Penanaman kecambah ke polibag
Apabila benih yang dikecambahkan telah mencapai umur 6-10 hari stelah sebar, maka selanjutnya kecambah tersebut pindahkan ke dalam polibag semai. Kecambah yang telah ditanam di polibag, disimpan pada naungan untuk menjaga dari sinar matahari dan air hujan secara langsung.E.     Perawatan Kecambah Hingga menjadi Bibit
Pengendalian dari gangguan hama dapat dimulai dari kebersihan lingkungan pesemaia. Penyiraman dilakukan secara rutin apabila cuaca cukup kering dan panas. Pemupukan tambhan dapat diberikan dengan menggunakan pupuk daun dan diberikan dalam bentuk cair yang disemprotkan melalui daun. BAB 3PERSIAPAN LAHANA.    Pengolhan Tanah Dan Pemberian Pupuk
Pengolahan tanah untuk bertanam terung meliputi penggemburan tanah, pemberian pupuk dasar, pembuatan bedengan dan saluran air, serta pembutan lubang tanam. Penggemburan tnah dilakukan dengan cara dicangkul atau di bajak, dengan kedalaman olahan 30-40 cm. pupuk dasar yang diberikan, diantaranya adalah pupuk organic dan an-norganik. Pupuk organic berupa pupuk yang berasal dari kotoran hewan,  sedangkan an-norganik terbuat dari bahan kimia.B.     Pembuatan Bedengan
Bedengan dapat dibuat dengan beberapa cara diantaranya :1.      Pembuatan bedengan dengan menggunakan mulsa
2.      Pembuatan bedengan secara terbuka
3.      Pembuatan bedengan tnam
 BAB 4PENANAMANPenanaman terung dapat dilakukan pada bedengan yang sudah disiapkan dilahan luas maupun maupun dapat dilakukan pada lahan pekarangan atau menggunakan pot.A.    PENANAMAN PADA BEDENGAN
1.      Waktu Penanaman
Penanaman terong jepang sebaiknya dilakukan pada awal musim kemarau (Maret-April). Meskipun demikian terung jepang dapat titanam pada musim penghujan dengan syrat pembuangan  airnya baik dan lancer.2.      Cara Bertanam
Penanaman bibit terung ke lahan yang sudah dibentuk menjadi bedengan pada umur 23-25 hari atau jumlah daunnya sudah mencapai lima helai, karena pada umur ini bibit sudah bisa beradaptasi terhadap lingkungan yang baru.
B.     PENANAMAN PADA LAHAN SEMPIT ATAU PEKARANGAN
Penanaman terung jepang, selain di tanam dilahan yang luas, tanaman terung jepang juga bisa ditanam pada lahan yang sempit, pot, kaleng bekas, dan polibag yang terbuat dari plastik. Tahapan untuk penanaman dilahan yang sempit adalah sebai berikut :1.      Penyemaian Benih
2.      Pengolahan tanah
3.      Pembuatan bedengan dan lubang tanam
4.      Penanaman
 C.     PENANAMAN PADA WADAH ATAU POLIBAG
Bercocok tanam terung jepang pada polibag sangatlah mudah, karena penanamannya tidak usah melakukan pengolahan tanah terlebih dahulu,hanya cukup mempersiapkan seperti dibawah ini :1.      Menyiapkan benih
2.      Menyiapkan media (pot)
3.      Menyiapkan tempat untuk media dan pengisian media
4.      Penanaman
5.      Penyimpanan tanaman
 BAB 5PEMELIHARAAN TANAMANPertumbuhan terung jepang sangat tergantung dari pemeliharaan , pemeliharaan terung jepang yang harus dilakukan adalah mengatur btang induk secra benar. Harus  dilakukan pembuatan terhadap tunas yang tidak diharpakan serta pembuangan terhadap bunga yang keluar terlebih dahulu. Karena apabila hal ini dibiarkan, maka pertumbuhan tanaman terung akan mengalami perkembangan yang lambat.Kegiatan yang sanagat penting lainya dalam pemeliharaan terung jepanG adalah sebagai berikut :A.    Penyulaman
B.     Pemeliharaan Batang Dan Cabang
C.     Pembumbunan
D.    Pemupukan
E.     Penyiangan
F.      Pengairan
G.    Pengajiran
H.    Penanggulanagn Hama Dan Penyakit
BAB 6PEMANENANMemanen merupakan hal yang tidak sulit dikerjakan tetapi untuk mempertahankan tanaman tersebut tetap baik pertumbuhannya selepas panen, merupakan hal yang sulit untuk dilakukan. A.    Waktu Panen
Waktu untuk melakukan panen dapat dilakukan kapan saja sesuai keperluan, akan tetapi pemanenan untuk terung jepang harus dilakukan pada waktu tepat agar kualitas buah dapat dipertahankan.B.     Cara Panen
Pemanenan buah terung dapat dilakukan dengan dua carta yang pertaman dengan memetik buah tersebut dengan memotong tangkai buah. Cara kedua adalah memetik buah dengan memotong dua buah daun pucuk.C.     Penanganan Selepas Panen
Tanaman terung merupakan sayuran yang tidak tahan lama, cepat rusak dan cepat busuk,. Dalam penangan selepas panen ada beberapa hal yang harus dikerjakan diantarannya ;1.      Sortasi
2.      Grading
3.      Pembersihan
4.      Pengemasan
5.      Pengangkutan
6.      pemasaran
   ENANG HADIATNA, SP.  SINERGI PUSTAKA